BRITABARU.COM, BUNGO – Tim gabungan yang terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bungo dan Polres Bungo berhasil menyita ribuan batang rokok ilegal tanpa pita cukai dalam sebuah operasi gabungan yang digelar pada Senin, 12 Mei 2025.
Operasi ini dilakukan di sebuah rumah kos yang berlokasi di RT 09 RW 04, Kelurahan Sungai Pinang, Kecamatan Bungo Dani. Lokasi tersebut diduga menjadi tempat penyimpanan serta bongkar muat rokok ilegal.
Kepala Satpol PP & Damkar Kabupaten Bungo, Khaidir Yusuf, yang didampingi oleh Kasat Intelkam Polres Bungo, menjelaskan bahwa operasi ini merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat yang merasa resah terhadap maraknya peredaran rokok ilegal di wilayah mereka.
“Kami menerima informasi adanya aktivitas mencurigakan berupa bongkar muat rokok ilegal di salah satu rumah kos. Setelah dilakukan penyelidikan dan penggerebekan, kami menemukan enam dus besar berisi rokok merek AO Hitam dan AO Putih tanpa pita cukai yang disimpan dalam mobil Daihatsu Grandmax bernomor polisi BH 8909 WN,” jelas Khaidir.
Barang bukti berupa ribuan batang rokok tersebut langsung diamankan ke Markas Satpol PP Kabupaten Bungo untuk penyelidikan lebih lanjut. Hingga saat ini, belum ada seorang pun yang mengakui sebagai pemilik dari barang ilegal tersebut.
Khaidir menegaskan bahwa Satpol PP Kabupaten Bungo bersama aparat kepolisian akan terus melakukan razia dan patroli rutin untuk memberantas peredaran barang ilegal, terutama rokok tanpa cukai yang merugikan negara dan berpotensi membahayakan kesehatan masyarakat.
“Peredaran rokok ilegal ini merupakan pelanggaran hukum yang berdampak pada kerugian pendapatan negara. Kami akan terus menindak tegas pelaku maupun pengedar barang ilegal seperti ini,” tegasnya.
Dalam upaya penegakan hukum, Satpol PP Bungo juga telah berkoordinasi dengan Koordinator Pengawas Penyidik (Korwas Penyidik), dalam hal ini Kasat Intelkam Polres Bungo, untuk memastikan bahwa proses hukum dapat berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Khaidir juga mengimbau masyarakat untuk terus berperan aktif dalam melaporkan aktivitas ilegal yang terjadi di sekitarnya. Ia menekankan pentingnya sinergi antara warga dan aparat penegak hukum dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Bungo.
“Tanpa dukungan dan peran serta masyarakat, upaya pemberantasan barang ilegal seperti ini tidak akan maksimal,” tutupnya. (Red)