BRITABARU.COM, BUNGO – Seorang nenek bernama Umi Kalsum (70), warga Kampung Ilir, Dusun Tuo, Kecamatan Rantau Pandan, Kabupaten Bungo, diduga terpeleset dan hanyut di Sungai Batang Bungo pada Selasa sore (20/5/2025) sekitar pukul 16.00 WIB.
Menurut keterangan warga setempat, nenek yang akrab disapa “Nenek Balu” itu berpamitan kepada keluarganya untuk pergi ke sungai guna mandi, mencuci piring, dan mengambil wudhu menjelang Salat Ashar. Namun tak lama setelah kepergiannya, salah seorang cucunya menyusul ke sungai dan mendapati sang nenek sudah tidak ada di tempat.
“Cucunya hanya menemukan sabun dan sandal milik korban di atas rakit bambu,” ujar salah satu warga yang ikut melakukan pencarian.
Dugaan kuat menyebutkan bahwa Nenek Balu terpeleset saat berada di atas rakit bambu dan hanyut terbawa arus Sungai Batang Bungo.
Hingga pukul 22.20 WIB malam, warga masih berupaya mencari korban dengan menyisir sepanjang pinggiran sungai. Namun pencarian cukup terkendala oleh kondisi air sungai yang keruh dan berwarna kuning pekat akibat endapan lumpur.
Suasana haru menyelimuti lokasi kejadian. Puluhan warga terus berjibaku melakukan pencarian secara manual, sembari menunggu bantuan lebih lanjut dari pihak berwenang seperti tim SAR atau BPBD.
Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat, khususnya lanjut usia, untuk selalu berhati-hati saat beraktivitas di sekitar aliran sungai, terlebih ketika sendirian.
Pihak keluarga korban masih berharap agar Nenek Balu segera ditemukan dalam keadaan selamat. (Red)