BRITABARU.COM, KOTA JAMBI – Tiga remaja laki-laki diduga anggota geng motor bersenjata tajam berhasil diamankan oleh Tim Serigala Kota Polresta Jambi saat patroli malam yang digelar pada Sabtu malam, 18 Mei 2025. Penangkapan ini dilakukan di kawasan Kenali Besar, Kecamatan Alam Barajo, setelah petugas menerima laporan dari warga mengenai sekelompok pemuda yang membawa senjata tajam.
Patroli malam yang dimulai pukul 23.34 WIB tersebut diawali dengan apel kesiapan di Mapolsek Jelutung. Dipimpin oleh Kanit Turjawali Sat Samapta Polresta Jambi, Iptu Galumbang Simaremare, patroli ini melibatkan 10 personel yang menyisir sejumlah titik rawan di Kota Jambi, seperti Kecamatan Jambi Selatan, Alam Barajo, hingga Telanaipura.
Diamankan Usai Terlibat Tawuran
Kasi Humas Polresta Jambi, Ipda Deddy, dalam keterangan resminya menyebutkan bahwa ketiga remaja tersebut masing-masing berinisial R (16), RS (17), dan RD (17). Berdasarkan hasil interogasi awal, mereka mengaku baru saja terlibat dalam aksi tawuran sebelum kembali ke markas mereka.
“Mereka diamankan di depan Masjid Suhada. Dari hasil interogasi sementara, diketahui mereka baru saja terlibat bentrokan dan hendak kembali ke titik kumpul,” ujar Ipda Deddy, Senin (19/5/2025).
Ketiga pemuda ini diketahui aktif di media sosial dan diduga tergabung dalam kelompok geng motor dengan akun-akun seperti @gerot_famili, @pbm.03boys, dan @generation21kamsoet yang kerap memposting aktivitas mereka.
Bawa Senjata Tajam dan Peralatan Berbahaya
Dari tangan para pelaku, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti yang tergolong membahayakan. Barang bukti yang diamankan di antaranya 2 bilah egrek panjang, 2 bilah celurit panjang, 1 bilah celurit pendek, 1 bilah corbek panjang, 1 batang besi panjang, 1 bilah stik golf, 1 gergaji besi, 1 unit sepeda motor serta 2 unit handphone.
“Semua barang bukti dan pelaku sudah diserahkan ke Satreskrim Polresta Jambi untuk diproses secara hukum,” tambah Ipda Deddy.
Penindakan ini merupakan bagian dari respons cepat aparat terhadap keresahan masyarakat yang mulai terganggu oleh aktivitas geng motor yang kian meresahkan, terutama pada malam hari.
“Kami terus menerima laporan dari warga. Ini menunjukkan kepedulian masyarakat terhadap keamanan lingkungan. Sinergi antara polisi dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk menciptakan situasi yang kondusif,” ungkapnya.
Selain penangkapan tiga remaja tersebut, patroli malam juga difokuskan untuk mengantisipasi balap liar, tawuran, serta tindak kejahatan 3C (pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, dan pencurian kendaraan bermotor). Titik-titik rawan seperti Sungai Putri dan Jalan Kolonel Pol M. Thaher menjadi perhatian utama tim patroli.
Imbauan kepada Orang Tua dan Masyarakat
Melihat meningkatnya keterlibatan remaja dalam aksi kejahatan jalanan, pihak kepolisian mengimbau kepada para orang tua untuk lebih memperketat pengawasan terhadap anak-anak mereka, terutama saat malam hari.
“Jangan biarkan anak-anak berkeliaran di luar rumah tanpa alasan jelas, apalagi larut malam. Peran orang tua sangat penting untuk mencegah anak terlibat dalam hal-hal negatif,” jelas Ipda Deddy.
Polresta Jambi juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing. Masyarakat diharapkan segera melapor apabila menemukan aktivitas mencurigakan yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas. (Red)
