BRITABARU.COM, BUNGO – Pemblokiran dan penggeledahan pendukung Maidani di jalan masuk Desa Talang Sungai Bungo yang terjadi pada Kamis malam (3/4/2025) disikapi tegas oleh pendukung militan Dedy Putra-Tri Wahyu Hidayat yang tersebar di Sungai Arang dan Lubuk Landai
Diwakili oleh Tokoh Pemuda Militan Dedy Dayat, Jameel menyatakan bahwa pada prinsipnya semua pihak harus menahan diri agar tidak terprovokasi dan bertanding strategi saja dalam meraup simpati masyarakat terhadap masing-masing calon yang diusung.
“Ini gawean politik, yang ditunjukkan itu harusnya adu strategi meraup simpati masyarakat, bukan pamer otot berlagak preman, pendukung Dedy-Dayat juga lengkap, dari orang sehat sampe orang inau, jadi kalo pendukung Maidani mau adu brutal, kami siap ladeni lebih brutal” tegas Jameel.
Diketahui Dedy Putra adalah tokoh politik senior Bungo yang mewakili 2 batang aliran sungai. Yakni Batang Bungo, Desa Sungai Arang dan BatangTebo, Desa Lubuk Landai.
Dari sisi kekeluargaan Dedy Putra juga merupakan tokoh tuo dari 2 desa tersebut, sehingga wajar memiliki massa militan yang tersebar dari 2 desa yang terkenal keras dan kompak ini.
Tindakan brutal pendukung Maidani dengan memblokir dan menggeledah masyarakat di sekitaran Desa Talang Sungai Bungo akhirnya mengkonsolidasi massa militan Dedy Putra untuk melawan aksi tersebut dengan ratusan massa yang bergerak demi mengawal masyarakat. (Cr)